Meja
makan menjadi
perabot yang sangat penting di setiap rumah. Terlebih lagi di tempat-tempat
seperti restaurant ataupun hotel. Keindahan ruangan tentunya bergantung pada
interior yang digunakan. Untuk itu, agar menambah kesan estetis, perabotan yang
ditampilkan di setiap ruangan menjadi hal yang sangat penting untuk
diperhatikan. Bahan dasar untuk membuatnya bermacam-macam. Salah satunya adalah
bahan dengan kayu Jati khas Jepara. Benda dengan berbahan dasar kayu membuatnya
menjadi terlihat antik dan klasik. Apalagi jika ditambah dengan ukiran-ukiran
khas Jepara. Kayu jati Jepara sudah dikenal sebagai kayu jati dengan kualitas
yang sangat bagus. Untuk itu benda ini wajib ada di rumah bagi Anda yang
menyukai ruang makan dengan nuansa klasik. Tak heran, benda yang satu ini
sangat laku di pasaran.
Variasi bentuk meja makan dari kayu Jepara ini bermacam-macam.
Ada yang berbentuk lingkaran, lonjong, sampai yang persegi. Ada pula meja
dengan variasi kaca ataupun yang full dengan kayu. Selain itu tersedia pula
pilihan meja yang diukir ataupun polos. Pilihan warna juga tersedia. Namun,
untuk variasi warna kebanyakan didominasi oleh warna cokelat yang mengkilap.
Berbagai variasi tersebut dapat Anda pilih sesuai dengan kebutuhan dan selera
Anda. Tak sedikit pula mebel yang melayani customfurniture, dimana pembeli
dapat memesan dengan desain buatan sendiri.
Untuk ukuran,
tersedia meja dengan ukuran kecil, sedang, hingga besar. Terdapat meja makan dengan jumlah kursi untuk dua orang,
empat orang, enam orang bahkan lebih. Tentunya, hal tersebut dapat diminta
sesuai dengan kebutuhan pembeli. Desain tempat duduknya sendiri bermacam-macam.
Ada yang memakai busa ada juga yang tidak. Untuk di rumah-rumah, meja dengan
kursi empat lebih banyak digunakan. Karena selain tidak terlalu memakan banyak
space ruangan, hal tersebut memberi kesan simpel dan minimalis. Bagi Anda yang
tidak menyukai desain meja dengan kursi, terdapat pula meja berkaki rendah.
Hanya perlu beberapa bantal untuk dijadikan tempat duduknya. Selain di
Indonesia, desain bentuk ini juga sering digunakan di negara-negara Asia
lainnya seperti Korea, Cina, dan Jepang.